HAFAL AL-QUR'AN TANPA MENGHAFAL, BAGAIMAN BISA?
HAFAL TANPA MENGHAFAL
Cara ini diperkenalkan oleh Dr. Abdul Muhsin Al-Qasim, imam dan khatib Masjid Nabawi. Keistimewaan metode menghafal Al-Quran ini adalah kuatnya hafalan yang diperoleh dan cepatnya waktu yang diperlukan untuk mengkhatamkan Al-Quran. Inilah cara termudah menghafalkan Al-Quran.
Inti dari metode ini adalah tikror (mengulang). Mengulang bacaan Al-Quran berulang-ulang hingga lekat dengan ingatan. Ketika Anda menggunakan metode ini untuk menghafal Al-Quran memang tidak tampak seperti sedang menghafal, lebih terlihat seperti mengulang-ulang membaca saja. Karenanya layak juga metode sejenis ini disebut Hafal Al-Quran Tanpa Menghafal.
Cara menghafal dengan mengulang (tikror) ini sebenarya bukan metode baru. Bahkan merupakan cara lama yang terus berhasil mencetak penghafal Al-Quran. Metode tikror ini insyaAllah sangat mudah untuk dipraktikkan oleh siapa saja yang ingin menghafal Al-Quran. Berikut contoh praktisnya.
Misalkan Anda akan menghafalkan surah An-Nisa, langkahnya adalah sebagai berikut:
- Bacalah ayat ke-1 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-2 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-3 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-4 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-1 hingga ke-4 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-5 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-6 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-7 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-8 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-5 hingga ke-8 sebanyak 20 kali
- Bacalah ayat ke-1 hingga ke-8 sebanyak 20 kali
Demikian seterusnya hingga selesai seluruh Al-Quran. Dalam sehari jangan menghafal lebih dari 1/8 juz agar tidak berat bagi Anda untuk mengulang dan menjaganya. Bila 1 juz Al-Quran terdiri dari 10 lembar (20 halaman), maka 1/8 juz adalah 1,25 lembar atau setara dengan 2,5 halaman.
Cara Menambah Hafalan Al-Quran pada Hari Berikutnya
Saat menambah hafalan baru pada hari berikutnya, Anda awali dengan mengulang ayat pertama hingga terakhir sebanyak 20 kali. Hal ini akan menambah kokohnya hafalan dalam igatan Anda. Kemudian mulailah hafalan baru dengan cara yang sama seperti yang Anda lakukan ketika menghafal ayat-ayat sebelumnya.
Cara Mengulang (Muroja’ah) Hafalan Al-Quran
Jangan menambah hafalan baru tanpa mengulang hafalan yang sudah ada sebelumnya. Karena jika Anda menghafal Al-Quran terus menerus tanpa mengulangnya terlebih dahulu dan di akhir mengulang semuanya sedari awal maka hal ini akan terasa berat bagi Anda. Dan tanpa disadari banyak pula hafalan yang terlupa lepas dari ingatan.
Cara terbaik menghafal Al-Quran adalah dengan menggabungkan muroja’ah (mengulang hafalan lama) dan dilanjutkan dengan menambah hafalan baru. Anda bisa membagi mushaf Al-Quran menjadi 3 bagian. Masing-masing bagian adalah 10 juz. Jika Anda menghafal dalam sehari satu halaman, ulangilah dalam sehari 4 halaman yang telah dihafal sebelumya hingga Anda dapat menyelesaikan 10 juz.
Lalu berhentilah selama sebulan dari menambah hafalan baru. Gunakan waktu ini untuk muroja’ah dengan cara setiap hari diulang sebanyak 8 halaman. Demikian sehingga selesai muroja’ah 10 juz yang merupakan bagian pertama. Dengan selesainya muroja’ah bagian pertama ini maka Anda telah siap untuk melanjutkan menghafal ayat-ayat baru dari 10 juz kedua (bagian kedua Al-Quran).
Mulailah kembali menambah hafalan baru dari juz 11 hingga juz 20, setiap hari sebanyak 1 hingga 2 halaman tergantung kemampuan Anda. Lalu mengulang setiap setiap harinya 8 halaman hingga selesai juz 20. Berhentilah selama 2 bulan dari menambah hafalan baru. Gunakan waktu ini untuk muroja’ah juz 1 hingga 20, mengulang 8 halaman setiap harinya.
Dengan selesainya muroja’ah 20 juz ini maka Anda telah siap untuk melanjutkan menghafal ayat-ayat baru dari 10 juz terakhir (bagian ketiga Al-Quran). Mulailah kembali menambah hafalan baru dari juz 21 hingga juz 30, setiap hari sebanyak 1 hingga 2 halaman tergantung kemampuan Anda. Lalu mengulang setiap setiap harinya 8 halaman hingga tuntas juz 30.
Setelah Anda menyelesaikan hafalan 30 juz, ulangilah 10 juz pertama secara tersendiri dalam satu bulan, setiap harinya 1/2 juz . Kemudian pindah ke 10 juz berikutnya, setiap harinya diulang 1/2 juz ditambah 8 halaman dari 10 juz pertama. Kemudian pindah ke 10 juz terakhir, setiap harinya 1/2 juz ditambah 8 halaman dari 10 juz pertama dan 8 halaman dari 10 juz kedua.
Demikianlah metode praktis menghafal Al-Quran TIKROR, yaitu mengulang-ulang. Semoga bisa memudahkan Anda dalam menghafal Al-Quran. Silakan bagikan pengalaman Anda dalam menghafal Al-Quran melalui form komentar di bawah. Dan bagikan panduan ini agar rekan dan keluarga Anda juga bisa mempelajari dan memanfaatkannya.
Post a Comment